Monday, January 2, 2012

Menteri Gita Bangga Hampir Separuh PNS BKPM TOEFL-nya di Atas 600. Tak Usah Lebaylah

Senin, 02/01/2012 13:47 WIB
Gita Bangga Hampir Separuh PNS BKPM TOEFL-nya di Atas 600

Jakarta - Menteri Perdagangan yang juga Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan mencanangkan 'Gerakan TOEFL 600' untuk pegawainya. Untuk BKPM yang sudah lebih dulu diterapkan, kini diketahui hampir setengah karyawannya memiliki TOEFL di atas 600.

"Di BKPM sudah dilakukan. Mulainya nol karyawan sekarang sudah ada 258 karyawan diatas 600 TOEFL-nya. Bangga kan? Alhamdulillah," jelas Gita saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (2/1/2012).

Gita mengungkapkan, sebelum dilakukan ujian TOEFL di BKPM, terlebih dahulu diberikan pelatihan. Dan hasilnya, hampir setengah dari 580 karyawan BKPM memiliki hasil tes TOEFL yang mengagumkan di atas 600.

Rencananya, aturan serupa akan diterapkan untuk PNS muda di Kementerian Perdagangan. Menurut Gita, aturan itu hanya akan diterapkan untuk eselon II ke bawah, dan tidak diberlakukan untuk eselon I.

"Kita kasih latihan beberapa kali nantinya," ujar pria yang piawai bermain piano itu.

Gita menegaskan, karyawan Kementerian Perdagangan harus bisa berbahasa Inggris dengan baik, terutama yang berkaitan dengan perdagangan luar negeri. "Anda ketemu dong wartawan lain di Singapura, Malaysia, tanya PNS disana TOEFL bagaimana?" tegasnya lagi.

Ia juga berjanji, nantinya tidak hanya bahasa Inggris yang dikembangkan di instansinya melainkan juga bahasa asing lainnya.

"Kompetisi itu dimulai dengan niat. Kita harus bisa coba lah. Sebenarnya bukan hanya Inggris saja nanti dikembangkan bahasa Jepang, Prancis, Mandarin," imbuh Gita lagi.

Tahun 2012, Gita berencana akan meningkatkan jumlah pegawai yang menguasai bahasa asing, terutama Bahasa Inggris, melalui pencapaian skor TOEFL di atas 600. Tahap awal akan diberlakukan untuk 1.000 pegawai termasuk pejabat teras atas.

Selain itu ditargetkan ada peningkatan jumlah pegawai berpendidikan S2 dan S3 sebesar 1.500 pegawai dan pelatihan intensif di bidang yang terkait dengan aktivitas perdagangan dalam dan luar negeri.
http://finance.detik..com/read/2012/...ya-di-atas-600



Senin, 02/01/2012 08:56 WIB
Wajibkan PNS TOEFL 600, Gita Yakin Tak Kehilangan Pegawai


Jakarta - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan merespons cibiran yang ditujukan kepadanya, terkait rencananya mewajibkan PNS-nya ber-TOEFL minimal 600. Gita berkeyakinan meski ketentuan itu diberlakukan, ia tak akan kehilangan banyak pegawai. Kenapa?

Menurutnya rencana itu akan dilakukan secara bertahap dengan target terukur. Nantinya untuk mencapai target itu, akan ada semacam diklat bagi PNS-nya untuk mengejar TOEFL minimal 600.

"Point-nya adalah kita punya target, dan kita berikan pendidikan dan latihan untuk mencapai target tersebut. Yang pasti mendag (menteri perdagangan) tidak akan pernah kehilangan pegawai," tegas Gita kepada detikFinance, Senin (2/1/2012)

Keyakinan Gita ini nampaknya bukan tanpa alasan. Berdasarkan pengalamannya di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kini sudah membuahkan hasil, melalui cara pendidikan dan pelatihan banyak pegawai BKPM yang sudah menembus skor TOEFL 600.

"Di BKPM, dari 580 karyawan, sudah ada 258 karyawan yang sudah meraih skor TOEFL 600. Karena kita berikan diklat secara intensif," katanya.

Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan dibalik kewajiban PNS kementerian perdagangan harus menembus skor TOEFL 600. Melalui akun Twitter-nya ia mengatakan penguasaan bahasa Inggris yang baik, bukan satu-satunya syarat, tetapi salah satu syarat penting keberhasilan diplomasi dagang Indonesia di kancah internasional.

"Bahasa bukannya syarat dan alat diplomasi ?," tanya Bayu.

Pengamat Kebijakan Publik Universitas Indonesia (UI) Andrinof Chaniago mengatakan skor TOEFL sebesar 600 itu untuk standar PNS sangat tinggi sekali. Menurutnya standar TOEFL 600 biasanya standar untuk seorang doktor atau S3.

"Kalau diterapkan bagi pegawainya, yang datang dari daerah bahkan desa, ya mana ada yang sanggup tembus standar untuk seorang doktor bergelar S3, bisa jadi Gita Wirjawan tidak punya pegawai," ujarnya.

Tahun 2012, Gita berencana akan meningkatkan jumlah pegawai yang menguasai bahasa asing, terutama Bahasa Inggris, melalui pencapaian skor TOEFL di atas 600. Tahap awal akan diberlakukan untuk 1.000 pegawai termasuk pejabat teras atas.
http://finance.detik..com/read/2012/...990101mainnews

---------------

Moratorium PNS; Lalu TOEFL harus 600; Ijasah minimal S2 dan S3; Semuanya memang cara paling effektif untuk mengurangi penerimaan PNS di masa depan

newonenich 02 Jan, 2012

Mr. X 02 Jan, 2012
-
Source: http://ideguenews.blogspot.com/2012/01/menteri-gita-bangga-hampir-separuh-pns.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment